CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Sabtu, 03 Mei 2008

Ya Allah…
Seandainya telah Engkau catatkan
dia akan mejadi teman menapaki hidup
Satukanlah hatinya dengan hatiku
Titipkanlah kebahagiaan diantara kami
Agar kemesraan itu abadi

Dan ya Allah… ya Tuhanku yang Maha Mengasihi
Seiringkanlah kami melayari hidup ini
Ke tepian yang sejahtera dan abadi

Tetapi ya Allah…
Seandainya telah Engkau takdirkan…
…Dia bukan milikku
Bawalah ia jauh dari pandanganku
Luputkanlah ia dari ingatanku
Ambillah kebahagiaan ketika dia ada disisiku
Dan peliharalah aku dari kekecewaan

Serta ya Allah ya Tuhanku yang Maha Mengerti…
Berikanlah aku kekuatan
Melontar bayangannya jauh ke dada langit
Hilang bersama senja nan merah
Agarku bisa berbahagia walaupun tanpa bersama dengannya

Dan ya Allah yang tercinta…
Gantikanlah yang telah hilang
Tumbuhkanlah kembali yang telah patah
Walaupun tidak sama dengan dirinya….

Ya Allah ya Tuhanku…
Pasrahkanlah aku dengan takdirMu
Sesungguhnya apa yang telah Engkau takdirkan
Adalah yang terbaik buatku
Karena Engkau Maha Mengetahui
Segala yang terbaik buat hambaMu ini

Ya Allah…
Cukuplah Engkau saja yang menjadi pemeliharaku
Di dunia dan di akhirat
Dengarlah rintihan dari hambaMu ini

AiR MaTa Dan CiNtA

Menetes kembali airmata ini
Dalam kepedihan cinta yang tak terwujudkan
Kembali kurasakan…
Kehilangan satu cinta,
yang kemarin masih menyempurnakan hidupku

Airmata adalah temanku
Dalam sedih dan bahagiapun,
Airmata menjadi simbol dalam kisahku
Mengapa cinta itu harus pergi ?
Cinta adalah bahagia
Ungkapan seribu perasaan, yang terurai menjadi airmata
Mengapa harus ada cinta, bila akhirnya cinta menjadi luka
Dimana cinta yang menyatukan ?
Bila perpisahan ini terjadi karna cinta
Aku tak melihat cinta
Tapi aku bisa merasakan cinta
Cinta…, kapan kau kembali padaku
Aku tak bisa sendiri tanpa cinta
Dan aku merindukan airmata yang terurai karna cinta yang bahagia

Kesunyianqu Tanpa KaMu

Terengah ku berjalan meniti kesunyian ini
Kemudian aku berteriak mengusir sepi
Dimana hanya ada gema yang menunjukkan bahwa aku memang sendiri

Oh Tuhan….
Aku terjatuh dalam kegelapan malam ini
Tak kulihat sedikit cahayapun di jalan ini
Bahkan bulan dan bintangpun enggan terangi jalanku

Aku bingung dan berjalan dengan arah tak menentu
Apakah jalan ini memang tak berujung ??
Apakah malam ini takkan berganti siang ??

Dibawah pohon kenangan ini aku tertunduk meratapi kesunyian dimana kau tak lagi di sisi
Dimana kau pergi dan aku hanya sanggup menatap punggung mu dengan tersenyum dan berharap kau akan bahagia

Disinilah aku akan selalu ada menanti sebuah keajaiban itu datang
Berharap fajar akan datang dan aku masih dapat menatapmu lebih dekat lagi..